Jenis Kalimat Deklaratif dalam Bahasa Indonesia - Salah satu jenis kalimat adalah kalimat deklaratif. Kalimat ini adalah kalimat pernyataan yang memiliki fungsi memberikan informasi tentang suatu hal tanpa ada tanggapan dari siapa pun. Dalam artikel kalimat imperatif deklaratif dan interogatif, kalimat deklaratif memiliki sejumlah fitur, yaitu:
- Susunan kalimatnya bukan merupakan ciri khas
- Diucapkan dengan intonasi yang cenderung datar dan netral.
- Dapat diterapkan di awal atau akhir kalimat.
Selain itu, dalam contoh kalimat deklaratif, kalimat yang memiliki nama lain kalimat berita ini mempunyai sejumlah jenis, yaitu :
Kalimat Deklaratif Pasif
Kalimat deklaratif ini merupakan kalimat yang subjeknya dikenai tindakan oleh objek layaknya ciri-ciri kalimat pasif. Kalimat ini terbagi atas dua jenis, yaitu:
1. Kalimat Pasif Deklaratif Zero
Kalimat pasif ini mempunyai predikat berakhiran -kan. Selain itu, predikatnya merupakan kata dasar yang terbentuk dari jenis-jenis kata kerja. Objek pada kalimat ini berupa objek penderita yang ditulis tanpa disisipkan oleh kata lain.
Contoh:
- Akan kusampaikan salamu padanya.
- Aku kerjakan tugas Pak Guru sendirian.
2. Kalimat Pasif Deklaratif Biasa
Kalimat deklaratif pasif ini hasil perubahan bentuk dari kalimat deklaratif aktif transitif. Predikat pada kalimat ini biasanya menggunakan imbuhan di-, ter-, dan ke-an.
Contoh:
- Sejumlah rumah warga terendam oleh banjir bandang.
- Acara tersebut diselenggarakan secara serntak di berbagai daerah.
- Rumah itu dirampok saat ditinggalkan oleh pemiliknya.
- Kebakaran itu disebabkan oleh ulah beberapa oknum.
Kalimat Deklaratif Aktif
Jenis kalimat deklaratif ini adalah kalimat yang bersifat aktif layaknya jenis-jenis kalimat aktif. Seperti halnya kalimat aktif, kalimat deklaratif aktif juga mempunyai unsur subjek yang melakukan suatu tindakan terhadap objek. Kalimat aktif deklaratif aktif dibagi lagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Kalimat Aktif Deklaratif Semitransitif
Kalimat ini adalah kalimat aktif yang tidak perlu dicantumkan objek di dalamnya. Adapun unsur lain yang dimasukkan ke alam kalimat ini adalah pelengkap (pel).
Contoh:
Adik bermain sendirian. (S= adik, P= bermain, Pel= sendirian).
Jimi berbadan kurus. (S= Jimi, P= berbadan, Pel= kurus).
Kami makan dengan menu seadanya. (S= kami, P= makan, Pel= dengan menu seadanya).
Aku berjalan hingga sempoyongan. (S= aku, P= berjalan, Pel= hingga sempoyongan).
2. Kalimat Deklaratif Aktif Transitif
Seperti halnya kalimat transitif lainnya, kalimat deklaratif aktif transitif juga merupakan kalimat yang bisa dimasukkan unsur objek ke dalamnya. Predikat pada kalimat ini biasanya berawalan dengan imbuhan me- dan kalimat ini juga bisa dirubah ke dalam bentuk kalimat pasif.
Contoh:
- OSIS SMPN 27 mengadakan acara pemilihan ketua OSIS yang baru pada tanggal 27 september mendatang. (bentuk aktif)
- Pemilihan ketua OSIS yang baru diadakan oleh OSIS SMPN 27 pada tanggal 27 september mendatang. (bentuk pasif)
- Portofolio dan CV kini menjadi andalan utama dalam melamar pekerjaan. (bentuk aktif)
- Portofolio dan CV kini dijadikan andalan utama dalam melamar pekerjaan. (bentuk pasif)
3. Kalimat Aktif Deklaratif Intransitif
Biasanya, kalimat ini mempunyai predikat dengan menggunakan imbuhan ber-. seperti halnya kalimat intransitif lainnya, kalimat aktif deklaratif intransitif juga merupakan kalimat yang tidak perlu disertakan objek di dalamnya. Selain itu, kalimat ini juga tidak bisa dirubah ke dalam bentuk kalimat pasif.
Contoh:
- Mereka bekerja tanpa kenal lelah.
- Kemarin, kami sempat bertamu ke rumahnya.
- Acara itu berjalan dengan lancar.
- Para mahasiswa telah berkumpul di Gedung Serba Guna (GSG) sejak pagi tadi.
Demikian jenis-jenis kalimat deklaratif dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat.
TAG: Contoh Kalimat Perintah Imperatif Permintaan dan Harapan, Contoh Kalimat Inti, Kalimat Versi dan Kalimat Inversi, Contoh Kalimat Aktif Ekatransitif, Contoh Kalimat Aktif Transitif, Macam-Macam Kalimat Ambiguitas, Macam-Macam Kalimat Majemuk Setara, Macam Macam Kalimat Berita,macam-macam kalimat imperatif dan contohnya, jenis-jenis kalimat perintah, Contoh Kalimat Imperatif Transitif dan Intransitif, Kalimat Imperatif Larangan, Contoh Kalimat Imperatif, Kalimat Imperatif Deklaratif dan Interogatif, Contoh Kalimat Interogatif