Tata Cara Pengurusan Surat Keterangan Berbadan Sehat dan Bebas Narkoba di Rumah Sakit. Beberapa hari yang lalu sudah ada dua artikel tentang tata cara pengurusan SKCK/Kartu Kuning dan Legalitas Akreditas, maka kali ini saya akan membuat petunjuk tata cara pengurusan surat kesehatan di Rumah Sakit
Pengurusan surat keterangan sehat dari rumah sakit pemerintah dapat digunakan untuk keperluan masuk angkatan militer, polisi, kuliah, kerja dan lainnya. Disini saya hanya akan menjelaskan pengurusan surat keterangan sehat dan bebas narkotika.
Berkas yang harus dipersiapkan adalah
1. Fotocopy KTP 2 lembar
2. Biaya administrasi Tergantung setiap rumah sakit,- (*biaya ini khusus pemeriksaan kesehatan dan bebas narkotika. Lebih dari pada itu akan dikenakan biaya lainnya.)
# Note : Dari hasil wawancara dengan beberapa orang yang telah berpengalaman mengurus surat kesehatan, hanya di Rumah Sakit yang paling murah biaya administrasinya. Pelayanan memuaskan, kita diperiksa sesuai dengan prosedur pelayanan.
Di counter medical check-up kami dikasih beberapa lembar formulir yang harus diisi untuk pembuatan SKBS dan SKBN. Untuk SKBT sendiri baru bisa diurus setelah medical check-up keluar hasilnya. Biaya yang harus dikeluarkan untuk medical check up ini Tergantung Rumah sakit yang anda tuju. Setelah selesai pembayaran dan administrasi, suami saya dipanggil untuk masuk ruangan dokter. Katanya dia diinterview macam-macam sehubungan dengan gaya hidup oleh dokternya. Setelah itu diperiksa fisiknya (mata, telinga dan di-stetoskop badannya). Kemudian dilanjutkan dengan ambil sample darah dan urine di ruang terpisah. Setelah itu pergi ke ruang radiologi untuk rontgen paru. Urusan medical check up ini baru selesai sekitar jam 14.00 siang.
Dalam pengurusan surat ini tidak perlu melakukan registrasi dilantai I, cukup naik ke lantai II ruang Medical Check Up (MCU). Diruangan tersebut, pegawai/dokter akan bertanya tentang keperluan surat. Isi formulir yang diberikan sesuai dengan petunjuk pengisian yang tertempel di meja kasir. Kembalikan formulir dan lampirkan KTP sebanyak dua lembar.
Pegawai akan langsung memasukkan data kita ke dalam komputer dan selanjutnya masuk ke dalam pembayaran biaya administasi ,- (*bila anda tipe pribadi yang detail, maka silahkan tanyakan kepada dokter tentang transparansi dana tersebut diatas).
Selesai pembayaran, kita akan diberikan formulir check up untuk dibawa ke laboratirum. Posisi laboratorium ada di lantai II (satu lantai dengan MCU).
Dalam ruangan tersebut, pegawai akan memberikan wadah kecil yang telah ditempel dengan nama kita sendiri. Wadah tersebut untuk menampung air seni kita. (*isi wadah sepenuh mungkin dan kembalikan ke laboratorium).
Setelah selesai mengembalikan wadah yang berisi air seni, maka waktunya kembali ke MCU untuk melakukan tes fisik yang meliputi ukur berat badan dan tinggi badan, serta pemeriksaan mata. Setelah tahap (proses) pemeriksaan ini telah dilalui maka kembali ke kasir untuk meminta kuitansi (nota) pembayaran dan untuk hasilnya akan diberikan satu hari setelah (besoknya). Simpan nota pembayaran untuk bukti pengambilan hasil di MCU.
Demikianlah prosedur atau tata cara pengurusan surat kesehatan dan bebas narkotika di RS . Semoga bermanfaat bagi yang membutuhkannya dan sering mencari solusi melalui google Terimakasih.
Tips:
- RS Pemerintah pada umumnya jam kerjanya hanya hari Senin – Jumat. jadi kalau kalian kerja mungkin harus cuti 1 hari (untuk urusan cek lab medical check-up) dan ijin setengah hari (untuk pengambilan hasil medical check-up)
- Sebaiknya urus surat-surat ini jauh-jauh hari. Saat itu kami lagi beruntung karena surat kami selesai tepat 2 hari kerja padahal load laboratorium lagi tinggi. Waspadai saat musim pendaftaran lowongan CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil), karena kalian akan antri medical check-up-nya bersama-sama CPNS ini di RS Pemerintah.
- Tidak ada nomor antrian medical check-up di Gedung Bougenville jadi disarankan untuk sigap ngantri di depan counter sebelum pk. 08.00 pagi ya.
