Jenis-Jenis Kalimat Majemuk dan Contoh Kalimatnya

Jenis-Jenis Kalimat Majemuk dan Contoh Kalimatnya. Kalimat majemuk adalah kalimat yang terbentuk dari kombinasi dua klausa. Kalimat ini sendiri dibagi menjadi beberapa jenis, di mana jenis kalimat majemuk itu sendiri adalah kalimat majemuk yang setara, kalimat majemuk ringkas. kalimat majemuk bertingkat, dan kalimat majemuk campuran. Keempat jenis kalimat majemuk akan ditampilkan dalam beberapa contoh dalam artikel ini. Contoh-contoh ini adalah sebagai berikut!

1. Contoh Kalimat Majemuk Bertingkat

• Pak Aceng sudah menetap di Jakarta sejak tahun 1997.
• Dia sengaja datang lebih pagi supaya bisa mendapat nomor antrean paling depan.
• Aku akan berlibur ke pulau Bali jika nanti semua pekerjaanku selesai.
• Pagelaran musik tahun ini jauh lebih meriah dibanding dengan pagelaran musik tahun lalu.
• Dia terlalu keras bekerja, sehingga tubuhnya pun mengalami kelelahan yang amat luar biasa.

2. Contoh Kalimat Majemuk Campuran

• Ayah pergi ke kantor. (induk kalimat)
• Ibu pergi ke pasar. (induk kalimat)
• Aku hanya berdiam diri saja di rumah. (anak kalimat)
• Ayah pergi ke kantor dan ibu pergi ke pasar, sedangkan aku hanya berdiam diri saja di rumah. (kalimat majemuk campuran)

3. Contoh Kalimat Majemuk Setara

1. Ayah berangkat ke kantor dan Andi berangkat ke sekolah.
2. Ayah baru pulang ke rumah saat kami semua telah tertidur.
3. Akan kuselesaikan pekerjaan itu sebelum waktu malam tiba.
4. Para pemesan tiket sudah ada di depan loket sebelum loket tersebut dibuka.
5. Dia merupakan seorang anak yang cerdas, tetapi kelakuannya tidak mencerminkan kecerdasannya tersebut.
6. Tiket bisa dipesan langsung ke loket yang ada atau bisa juga dipesan lewat situs penyedia tiket resmi.
7. Konser itu ditonton puluhan bahkan ribuan orang penonton.
8. Panaskan minyak terlebih dahulu, kemudian masukkan semua bahan yang telah disediakan sebelumnya.
9. Dia pun langsung pulang ke rumah setelah menyelesaikan semua pekerjaannya itu.
10. Dia menatapku dengan saksama, kemudian dia pun pergi begitu saja.

4. Contoh Kalimat Majemuk Rapatan

1. Pak Aceng menetap di Jakarta (kalimat 1)
2. Pak Aceng bekerja di Jakarta (kalimat 2)
3. Pak Aceng menetap dan bekerja di Jakarta (kalimat majemuk rapatan)
4. Laras sedang belajar di kelas. (kalimat 1)
5. Maya sedang belajar di kelas. (kalimat 2)
6. Laras dan Maya sedang belajar di kelas. (kalimat majemuk rapatan)
7. Doni berkuliah di Universitas Atmajaya. (kalimat 1)
8. Luna berkuliah di Universitas Tarumanegara. (kalimat 2)
9. Doni berkuliah di Universitas Atmajaya, sedangkan Luna di Universitas Tarumanegara. (kalimat majemuk rapatan)
10. Herson sangat menyukai warna merah. (kalimat 1)
11. Devina sangat tidak menyukai warna merah. (kalimat 2)
12. Herson sangat menyukai warna merah, sedangkan Devina justru sangat tidak menyukainya. (kalimat majemuk rapatan)
13. Prisil menyimpan sebagian gajinya. (kalimat 1)
14. Anita membelanjakan sebagian gajinya. (kalimat 2)
15. Prisil menyimpan sebagian gajinya, sedangkan Anita justru malah membelanjakannya. (kalimat majemuk rapatan)

Demikianlah beberapa contoh jenis kalimat majemuk dalam bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin melihat beberapa contoh kalimat lainnya, pembaca dapat membuka artikel berikut, yaitu: contoh jenis kalimat kalimat, contoh jenis kalimat pertanyaan, contoh kalimat pernyataan dalam bahasa Indonesia, contoh kalimat S-kalimat lengkap ; P; HAI; Menyapu; dan K, contoh kalimat-kalimat dasar S-P-O-K bermotif, dan contoh definisi kalimat dari makhluk hidup.

Semoga bermanfaat dan mampu menambah wawasan kepada semua pembaca, baik mengenai kalimat khususnya, maupun materi pembelajaran dalam Bahasa Indonesia secara umum. Tolong maafkan juga jika ada kesalahan dalam artikel ini. Sekali.