Pengertian Dan Contoh Kalimat Deskripsi tentang Hewan

Kalimat deskriptif adalah salah satu jenis kalimat selain kalimat imperatif, kalimat deklaratif, kalimat interogatif, kalimat retorik, jenis kalimat aktif, kalimat pasif, kalimat langsung, kalimat tidak langsung, kalimat inti, dan sebagainya. Pemahaman deskripsi kalimat itu sendiri adalah kalimat yang berisi penjelasan spesifik tentang karakteristik atau karakteristik suatu objek. Karakteristik ini adalah karakteristik objek yang dapat ditangkap oleh indera, seperti warna objek, bentuk objek, rasa, dan karakteristik lainnya. Objek-objek yang digambarkan dapat berupa tempat, orang, dan juga binatang. Untuk artikel ini, objek yang akan dijelaskan dalam kalimat deskripsi adalah binatang.

Kalimat deskripsi ini terdiri atas beberapa ciri, yaitu:

1. Membicarakan ciri khusus suatu objek.
2. Sering ditemukan pada paragraf deskripsi.
3. Jika struktur kalimat ini dibalik, maka makna kalimatnya pun akan berubah.
4. Melibatkan pancaindera dalam menggambarkan suatu objek.
5. Dapat membuat pembaca seolah-olah melihat atau membayangkan objek yang diceritakan.

Untuk lebih jelasnya, bisa dilihat pada contoh di bawah ini.

1. Ciri khas utama pada burung merak hijau jantan adalah bulunya yang tentu saja berwarna hijau, mempunyai jambul yang panjang, mempunyai pola seperti mata di bagian ekor, dan bulu ekornya dapat dikembangkan saat ada betina yang menarik perhatiannya.
2. Salah satu ciri khas utama yang dimiliki oleh seekor burung pelatuk adalah paruhnya yang keras, kuat, dan runcing bagaikan pahat.
3. Kepala burung hantu dapat berputar hingga 270 derajat.
4. Hewan mentari adalah sejenis hewan bersel satu yang memiliki ciri khas berupa kaki semu yang berjumlah banyak dan bertekstur panjang lagi kaku, serta jari-jari dari bagian tengah, sehingga hewan ini bentuknya sekilas mirip dengan matahari.
5. Pupil mata kucing dapat membesar dan mengecil tergantung dari kadar cahaya yang ada di sekitarnya
6. Pupil mata kucing akan mengecil jika kadar cahaya yang ada di sekitarnya cukup besar.
7. Pupil mata kucing akan membesar jika kadar cahaya yang ada di sekitarnya kecil.
8. Ciri khas utama dari jerapah adalah lehernya yang panjang dan diperkirakan panjang lehernya tersebut adalah 1,8 meter.
9. Salah satu ciri khas yang melekat pada tapir adalah hidungnya yang memanjang layaknya belalai gajah dalam ukuran yang kecil.
10. Jika diserang musuh, cicak akan melepaskan ekornya.
11. Ciri khas utama ikan lohan adalah adanya benjolan atau jenong di bagian dahinya.
12. Warna bulu pada beruang kutub berbeda dengan jenis beruang lainnya, di mana warna bulu beruang kutub sendiri ialah putih.
13. Berat badan seekor gajah bisa mencapai 3 ton.
14. Warna bunglon akan berubah tergantung dari objek apa yang tengah ditapakinya.
15. Kelinci mempunyai beberapa ciri khas, yakni mempunyai telinga panjang dan dua gigi depannya agak memanjang.
16. Perbedaan mendasar antara keledai dan kuda adalah terletak pada bentuk telinganya, di mana telinga keledai lebih panjang dan terlihat lebih ramping dibanding telinga kuda.
17. Selain telinga, perbedaan antara kuda dan keledai lainnya adalah terletak pada kepalanya, di mana kepala keledai lebih bulat atau lebih lonjong dibanding kepala kuda.
18. Tujuan kelinci untuk menggerak-gerakan telinganya adalah untuk menangkap berbagai suara sekecil apa pun itu.

Demikianlah beberapa contoh kalimat deskripsi tentang hewan dalam bahasa Indonesia. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang kalimat deskripsi, pembaca bisa membuka artikel kalimat definisi dan kalimat deskripsi. Sekian dan terima kasih.