Pengertian Kalimat Minor Sederhana dan Contoh Kalimatnya. Dalam jenis kalimat, ada kalimat langsung dan kalimat tidak langsung, kalimat sederhana dan kalimat kompleks, kalimat tunggal dan kalimat majemuk, dan kalimat kecil dan kalimat utama. Di artikel ini, kita akan membahas kalimat minor. Kalimat minor adalah kalimat yang hanya memiliki elemen sentral dan biasanya predikat.
Berikut contoh kalimat minor:
- Dari Paman di Amerika.
- Bermain sejak pagi hingga sore.
- Belajar yang rajin.
- Bersihkan tempat tidurmu!
- Tunjukkan kami jalannya!
- Di ujung gang sebelah kiri.
- Ke pasar bersama Ibu.
- Jangan pegang barang itu!
- Awas, bahan kimia berbahaya!
- Semoga lekas sembuh.
- Pergi sendirian saja.
- Untuk Ayah tersayang.
- Bukan aku.
- Cepat minum ini!
- Berikan yang itu!
- Selamat malam.
- Selamat tinggal.
- Pukul dia!
- Jangan kesana!
- Agar tidak cepat dingin.
- Di jalan Kamboja.
- Tidak disini.
- Selamat pagi.
- Dia Ningsih.
- Dilarang berfoto!
- Nyanyikan saja!
- Untuk istriku yang paling cantik.
- Ke rumah Nenek di kampung.
- Awas galian lubang fiber optik!
- Joget sekali lagi.
- Bunda yang bawa tadi.
- Di kota Bandung.
- Jangan telan itu!
- Awas banyak penipuan!
- Hanya kau dan aku.
- Bukan sekali saja.
- Sampai jumpa lagi.
- Bodohnya aku.
- Matikan televisinya!
- Jangan tertawa!
- Berhenti merengek!
- Stop di sini!
- Bu Guru, awas!
- Pergi kau!
- Dia Ayahku.
- Mana mungkin!
- Bukan dia.
- Awas, anjing galak!
- Dilarang merokok!
- Hai, Pak Gilang!
Itu adalah beberapa contoh kalimat minor. Ada banyak jenis kalimat lain yang dapat Anda pelajari, seperti jenis kalimat minor, kalimat respons, jenis kalimat berita, perbedaan dalam kalimat tunggal dan ganda, contoh sinonim dan antonim, contoh homonim, homofon, dan homograf, sederhana kalimat, contoh kalimat sederhana dan kalimat kompleks, dan contoh kalimat hyponym dan hyperniminal. Semoga bermanfaat. Terima kasih.