Berikut ini adalah pembahasan tentang bentuk muka bumi yang meliputi tenaga pembentuk permukaan bumi, proses terbentuknya permukaan bumi, tenaga pembentuk muka bumi, proses pembentukan muka bumi, keragaman bentuk muka bumi, proses terbentuknya muka bumi.
Macam-macam Tenaga Pembentuk Muka Bumi
Bentuk muka bumi dipengaruhi beberapa faktor alam, salah satunya disebabkan pergerakan lapisan lempeng benua dan samudra. Amatilah mengapa bentuk muka bumi cenderung tidak rata? Apakah faktor pendorongnya?
Perbedaan bentuk muka bumi tersebut di pengaruhi oleh tenaga endogen dan eksogen. Berikut akan dijelaskan mengenai tenaga endogen dan eksogen yang terdapat di alam.
 |
1. Tenaga Endogen
Tenaga endogen merupakan tenaga alam pembentuk permukaan bumi yang berasal dari dalam bumi.
Tenaga endogen memiliki pengaruh cukup besar dalam membentuk raut muka bumi yang tidak rata. Secara umum tenaga endogen terbagi menjadi tiga jenis, yaitu aktivitas vulkanisme, tektonisme, dan gempa bumi (seisme).
Baca selengkapnya: Macam-macam Jenis Gempa Bumi
2. Tenaga Eksogen
Tenaga eksogen, yaitu tenaga pembentuk permukaan bumi yang berasal dari luar bumi.
Tenaga eksogen yang terjadi di alam, diklasifikasikan sebagai berikut; pelapukan, erosi, masswasting dan sedimentasi (pengendapan).
a. Pelapukan
Pelapukan adalah proses hancurnya batuan pada lapisan litosfer dalam jangka waktu lama.
b. Erosi
Erosi merupakan peristiwa pengikisan tanah oleh air, angin, atau es. Penyebab alami erosi adalah karakteristik dan intensitas curah hujan, kemiringan lereng, vegetasi (tanaman penutup), serta kemampuan tanah untuk menyerap dan melepas air (absorpsi).
c. Masswasting
Bentuk bencana alam lain yang kerap menimpa penduduk, yaitu tanah longsor (masswasting).
Longsor adalah peristiwa geologi di mana terjadi pergerakan tanah, seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah. Penyebab utama masswasting adalah gravitasi yang memengaruhi lereng yang curam.
d. Sedimentasi (Pengendapan)
Sedimentasi merupakan proses terendapkannya material-material yang terbawa (terkikis) secara perlahan ketika terjadinya erosi.
Material tersebut terendapkan melalui suatu media perantara atau zat pengangkut, di antaranya oleh tenaga alam berupa gletser, angin, air, maupun gelombang laut. Bentukan akibat hasil erosi di antaranya delta dan gumuk pasir.
Baca juga: Bentuk Muka Bumi di Daratan dan Lautan
