Arti Modernisasi: Pengertian. Tujuan, Ciri-Ciri, dan Dampaknya Pada Dunia Usaha. Tujuan utama modernisasi ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat pada umumnya. Selain itu, modernisasi juga bertujuan untuk mengubah pola pikir seseorang menjadi lebih baik di berbagai bidang kehidupan sehingga dapat beradaptasi dengan kehidupan yang dinamis.
Proses modernisasi ini akan ditandai oleh adanya perubahan sosial terarah dan terencana di mana ada perencanaan sosial. Dalam hal ini, perencanaan sosial harus didasarkan pada pemahaman tentang bagaimana suatu budaya dapat berkembang dari tingkat rendah ke tingkat modern.
Daftar Isi
Pengertian Modernisasi Adalah
Pengertian Modernisasi Menurut Para Ahli
1. Widjojo Nitisastro
2. Soerjono soekanto
3. Wilbert E Moore
Ciri-Ciri Modernisasi Secara Umum
1. Aspek Sosio Demografi
2. Aspek Struktur Organisasi Sosial
Dampak Modernisasi Pada Masyarakat
1. Dampak Positif Modernisasi
2. Dampak Negatif Modernisasi
Modernisasi dan Kaitannya dengan Dunia Usaha
1. Sentuhan Teknologi
2. Customer Care
3. Koordinasi Tim yang Fleksibel
4. Update Skill Karyawan
Pengertian Modernisasi Adalah
Apa yang dimaksud dengan modernisasi? Pengertian Modernisasi Adalah proses perubahan atau transformasi dari keadaan tradisional ke masyarakat yang lebih maju atau modern.
Pengertian Modernisasi Menurut Para Ahli
Untuk lebih memahami apa itu modernisasi, kita dapat merujuk pada pendapat para pakar berikut:
1. Widjojo Nitisastro
Menurut Widjojo Nitisastro (ekonom), pengertian modernisasi adalah transformasi total kehidupan tradisional atau pra-modern dalam hal organisasi sosial dan teknologi ke arah modern.
2. Soerjono soekanto
Menurut Soerjono Soekanto, pengertian modernisasi adalah bentuk perubahan sosial yang diarahkan dan didasarkan pada rencana yang disebut perencanaan sosial.
3. Wilbert E Moore
Menurut Wilbert E Moore, gagasan modernisasi adalah transformasi total kehidupan masyarakat dari tradisional ke penggunaan teknologi dengan tujuan menstabilkan ekonomi negara.
Ciri-Ciri Modernisasi Secara Umum
Setelah mengetahui makna modernisasi, maka kita perlu mengetahui karakteristik dan efeknya. Untuk mengenali karakteristik modernisasi, kita dapat melihatnya dari aspek sosio-demografis dan aspek struktur organisasi sosial.
1. Aspek Sosial-Demografis
Perubahan dalam psikologi sosial, ekonomi, dan manusia. Perubahan tersebut bergerak dengan pola baru melalui sosialisasi dan juga pola perilaku dalam aspek kehidupan modern, seperti urbanisasi, peningkatan pendapatan, dan penggunaan teknologi.
2. Aspek Struktur Organisasi Sosial
Perubahan itu terjadi pada unsur masyarakat dan juga norma sosial yang diwujudkan karena hubungan antar warga dalam masyarakat. Perubahan-perubahan ini biasanya dikaitkan dengan norma-norma sosial, lapisan sosial, interaksi sosial, otoritas, institusi sosial, dan kekuasaan.
Dampak Modernisasi Pada Masyarakat
Modernisasi tentu akan berdampak pada masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung, positif atau negatif.
1. Dampak Positif dari Modernisasi
Dampak positif modernisasi yang dapat dirasakan oleh masyarakat adalah penguatan integrasi masyarakat yang membuat masyarakat terbuka sehingga interaksi antar individu dalam komunitas menjadi lebih baik.
Modernisasi juga memiliki dampak positif dengan meningkatkan Sains dan Teknologi, Industri dan Transportasi yang semakin maju, dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam masalah politik dan demokrasi.
2. Dampak Negatif dari Modernisasi
Modernisasi juga memiliki dampak negatif pada masyarakat, termasuk;
- Adanya ketimpangan masyarakat di bidang ekonomi dan sosial
- Polusi lingkungan alam
- Peningkatan kejahatan
Modernisasi dan Hubungan dengan Dunia Bisnis
Memenangkan persaingan di dunia bisnis memang tidak mudah. Ada banyak pesaing yang siap untuk berinovasi dan menenggelamkan bisnis jika mereka tidak siap untuk bersaing. Masalahnya juga tidak berhenti sampai di situ, kita berurusan dengan generasi milenial, di mana kita dituntut untuk bergerak dengan cepat, fleksibel, dan mudah diakses.
Jadi gagasan modernisasi bisnis sekarang tidak terbatas pada pembaruan kantor, spanduk, papan iklan, dan peralatan fisik. Tapi itu mengarah pada sistem yang membuatnya lebih mudah untuk uasaha menjadi lebih cepat dalam layanan pelanggan.
Berikut ini adalah beberapa proses modernisasi dalam bisnis:
1. Sentuhan Teknologi
Faktor penentu kinerja bisnis tidak hanya terfokus pada kelengkapan kantor dan peralatan produksi. Waktu semakin modern dan kebutuhan konsumen bergerak cepat, bahkan sekarang mereka cenderung lebih suka berbelanja online.
Nah, ini berdampak langsung pada kinerja bisnis. Jika Anda hanya mengandalkan promosi konvensional; memasang papan iklan, membagikan brosur, dan berbagai teknik pemasaran konvensional, itu tidak cukup atau bahkan mungkin gagal.
Teknologi memiliki peran besar dalam meningkatkan penjualan setiap bisnis. Bahkan, ini dapat menghemat biaya promosi yang sangat besar. Bisnis harus mencoba mengelola situs web untuk pusat informasi, menyediakan aplikasi seluler untuk menjangkau banyak konsumen di luar sana.
2. Layanan Pelanggan
Tidak peduli sekecil apa pun bisnis didirikan, layanan pelanggan sangat penting untuk mencapai kekurangan produk yang telah dirilis ke pasar. Ini juga untuk meminimalkan kesalahan produksi dan meningkatkan kepuasan konsumen.
Bagaimana bisa? Karena dengan membentuk bidang ini, kedekatan kami dengan konsumen semakin ketat. Mereka merasa lebih diperhatikan ketika mengalami kesulitan dan mengajukan pengaduan. Kekurangan produk juga dapat segera diperbaiki.
Selain itu, bidang ini juga tidak lepas dari nama teknologi. Menjadi aktif di media sosial dan layanan obrolan di setiap situs web menjadi tren baru daripada melalui telepon atau email.
3. Koordinasi Tim yang Fleksibel
Sekali lagi kita kembali ke kondisi pertama di mana teknologi benar-benar memainkan peran penting, termasuk untuk tim inti dan karyawan. Dengan munculnya teknologi berbasis Cloud, ini memungkinkan Anda dan tim Anda untuk berkoordinasi kapan saja dan di mana saja.
Bahkan dengan perangkat apa pun tanpa harus datang ke kantor. Anda dapat menghemat lebih banyak waktu dan membuat tim lebih produktif bahkan di luar kantor.
4. Pembaruan Keterampilan Karyawan
Selain tiga aspek di atas, pelatihan karyawan reguler juga diperlukan. Ini bukan hanya masalah memperkenalkan alat baru untuk digunakan, tetapi sebuah sistem baru yang akan membantu kinerja karyawan lebih baik.
Jangan pernah lelah meluangkan waktu untuk membantu karyawan berkembang dengan aliran modernisasi. Ini juga akan membantu bisnis Anda tumbuh.
Sepintas pengertian modernisasi untuk bisnis terlihat sepele. Tetapi ini memiliki efek besar karena kita berhadapan dengan era milenium di mana hampir semua konsumen kita berhubungan dengan dunia online di mana mobilitas dan fleksibilitas adalah raja dalam dunia bisnis modern.
