Manusia sejatinya hidup dalam perjuangan. Kita hidup di dunia dengan sejuta nikmat dan pencobaan dari Tuhan. Sebesar apapun masalah yang kita hadapi, jangan pernah putus asa. Yakinlah bahwa setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Tuhan akan menolong hamba-hamba yang dekat dengan-Nya. Melalui ayat-ayat yang ada di Alkitab, Tuhan telah membimbing dan membantu manusia untuk melalui permasalahan mereka.
Tema ayat pun beragam, mulai dari ayat Alkitab yang menguatkan dalam masalah, ayat Alkitab tentang kesabaran, ayat Alkitab tentang keberhasilan, ayat Alkitab tentang kepercayaan dan sebagainya. Harapan akan hidup yang lebih baik akan selalu ada. Selama dunia masih berputar, selama itulah harapan manusia masih hidup. Jadi jangan pernah putus harapan. Ayat Alkitab pun banyak yang menerangkan tentang pengharapan. Berikut adalah ayat firman Tuhan tentang pengharapan. ...
Berdasarkan ayat dari Mazmur
Kitab Mazmur (Zabur) adalah bagian dari Alkitab Ibrani dan perjanjian lama yang merupakan kumpulan Mazmur, nyanyian dan doa. Dalam buku ini juga terdapat ayat-ayat Firman Tuhan dengan harapan, seperti:
- kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!
- Mazmur 43:5 : Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!
- Mazmur 62:5 : Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku.
- Mazmur 62:10 : Janganlah percaya kepada pemerasan, janganlah menaruh harap yang sia-sia kepada perampasan apabila harta makin bertambah, janganlah hatimu melekat padanya.
- Mazmur 71:5 : Sebab Engkaulah harapanku, ya Tuhan, kepercayaanku sejak masa muda, ya Allah.
- Mazmur 119:146-148 : Aku berseru kepada-Mu; selamatkanlah aku! Aku hendak berpegang pada peringatan-peringatan-Mu. Pagi-pagi buta aku bangun dan berteriak minta tolong; aku berharap kepada firman-Mu. Aku bangun mendahului waktu jaga malam untuk merenungkan janji-Mu.
- Mazmur 130:6 : Jjiwaku mengharapkan Tuhan lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi, lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi.
- Mazmur 130:7 : Berharaplah kepada Tuhan, hai Israel! Sebab pada Tuhan ada kasih setia, dan Ia banyak sekali mengadakan pembebasan.
- Mazmur 146:5 : Berbahagialah orang yang mempunyai Allah Yakub sebagai penolong, yang harapannya pada Tuhan, Allahnya.
- Mazmur 147:11 : Tuhan senang kepada orang-orang yang taku akan Dia, kepada orang-orang yang berharap akan kasih setia-Nya.
- Mazmur 9:18 : Sebab bukan untuk seterusnya orang miskin dilupakan, bukan untuk selamanya hilang harapan orang sengsara.
- Mazmur 31:17-18 : Kuda adalah harapan sia-sia untuk mencapai kemenangan, yang sekalipun besar ketangkasannya tidak dapat memberi keluputan. Sesungguhnya, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya.
- Mazmur 31:24 : Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu, hai semua orang yang berharap kepada Tuhan!
- Mazmur 33:18 : Sesungguhnya, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya.
- Mazmur 42:5 : Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah
Berdasarkan ayat dari Amsal
Kitab Amsal juga memuat sebuah ayat dari Firman Tuhan tentang pengharapan. Buku ini berisi koleksi perkataan ringkas dan nasihat perilaku yang mendidik kaum muda. Dalam bahasa Ibrani, kata Amsal adalah singkatan dari "Misyle Syelomoh ", Amsal Salomo. Berikut adalah beberapa ayat Firman Tuhan tentang pengharapan dalam Kitab Amsal.
- Amsal 23:17 : Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan Tuah senantiasa. Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.
- Amsal 23:18 : Karena masa depan sungguh ada dan harapanmu tidak akan hilang.
- Amsal 24:16 : Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana.
- Amsal 26:12 : Jika engkau melihat orang menganggap dirinya bijak, harapan bagi orang bebal lebih banyak daripada bagi orang itu.
- Amsal 29:20 : Kaulihat orang yang cepat dengan kata-katanya; harapan lebih banyak bagi orang bebal daripada bagi orang itu.
- Amsal 3:5-6 : Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.
- Amsal 10:28 : Harapan orang benar akan menjadi sukacita, tetapi harapan orang fasik menjadi sia-sia.
- Amsal 11:23 : Keinginan orang benar mendatangkan bahagia semata-mata, harapan orang fasik mendatangkan murka.
- Amsal 13:12 : Harapan yang tertunda menyedihkan hati, tetapi keinginan yang terpenuhi adalah pohon kehidupan.
Tidak terbatas pada hal itu, Kitab Amsal juga memuat sebuah ayat Alkitab tentang sebuah keluarga yang diberkati, sebuah ayat tentang taruhan orang Kristen menurut kekristenan, sebuah lotere Kristen dan sebuah ayat Alkitab tentang seorang suami yang curang.
Berdasarkan ayat dari Roma
Paulus pernah mengirim sepucuk surat kepada jemaat di Roma. Surat ini disertakan dalam Alkitab perjanjian baru dan sangat diyakini sebagai tulisan asli Paulus. Dalam Surat Paulus kitab ini juga muncul ayat pengharapan Tuhan, yang mana
- Roma 8:24 : Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan. Tetapi pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi; sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya?
- Roma 8:25 : Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.
- Roma 12:11 : Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan. Bersukacitalah dalam pengharapan, bersabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!
- Roma 4:18 : Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya, bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, menurut yang telah difirmankan” “Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.”
- Roma 5:4-5 : Dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
Berdasarkan ayat dari Yeremia
Kitab Yeremia mengandungi perkataan itu dan dipanggil selepas nabi besar Yeremia yang hidup antara bahagian akhir abad ke 7 dan awal kurun yang ke-6 BCE. Nama Yeremia berasal dari bahasa Ibrani: "Yirmeyahu " yang bererti Yahweh bertambah. Dalam buku ini, ayat Allah mengatakan tentang pengharapan, seperti:
- Yeremia 29:11 : Sebab aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.
- Yeremia 17:7-8 : Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan, yang menaruh harapannya pada Tuhan! Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak khawatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.
Berdasarkan ayat dari Yesaya
Kitab Yesaya adalah cair satu bagian dari Perjanjian lama. Penamaan-nya didasarkan pada seorang nabi besar yang hidup dalam kesengsaraan yang diwenangkan. Yesaya berasal dari bahasa yang tinggi "Yeshayahu " yang berarti "penyelamatan Yahweh ". Ayat Firman Jahweh dengan pengharapan juga bisa ditemukan dalam kitab ini, seperti dalam ayat:
- Yesaya 41:10 : Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aki ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.
- Yesaya 2:22 : Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada hembusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap?
- Yesaya 40:31 : Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.
Surat-Surat Lainnya
Di samping surat yang disebutkan di atas, ayat Firman Tuhan dengan harapan juga dapat ditemukan dalam Surat berikut:
- Ulangan 31:6: Jadilah kuat dan berani, engkau tidak takut, dan tidak gemetar karena mereka, karena Tuhan Allahmu, dia yang adalah apa yang ada di wajahmu; Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.
- Kolose 1:5: karena pengharapan, yang dipersiapkan bagi Anda di surga. Dari penggenapan yang telah Anda dengar pertama dalam perkataannya, Injil.
- Kolose 1:27: bagi mereka Allah ingin mengatakan, betapa kaya dan mulia adalah rahasia di antara orang-orang bukan Israel: Kristus berada di tengah-bawah Anda, Kristus, yang adalah harapan kemuliaan!
- Pengkhotbah 9:4: tetapi sudah siap yang termasuk orang hidup memiliki harapan, karena anjing yang hidup adalah lebih baik daripada singa mati.
- 6:19: harapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang begitu diprobed ke belakang Ozdorovichy.
- Yohanes 3:2-3: saudara-saudaraku yang terkasih, sekarang kita adalah anak Allah, tetapi belum nyata kita di masa yang akan datang; Tapi kita tahu bahwa ketika Kristus menyatakan dirinya, kita akan sama seperti dia, karena kita akan Mauri dia dalam benar yang diatasi. Banyak dari mereka yang menaruh harapan padanya, membersihkan diri mereka sebagai orang yang suci.
- Ratapan 3:25: Tuhan baik bagi orang yang mengharapkan dia, karena jiwa yang mencarinya.
- 1 Korinus 13:13: Jadi tiga hal ini, yang adalah iman, pengharapan dan kasih, dan yang terbesar dalam dirinya sendiri adalah kasih.
- Tesalonika 4:13-14: maka kita tidak akan, saudara, bahwa kamu tidak tahu dari mereka yang jumlahnya, supaya jangan kamu berdukacita seperti orang lain tidak memiliki harapan. Karena jika kita percaya bahwa Yesus sudah mati, dan itu dibangkitkan, kami percaya juga bahwa mereka yang adalah nomor dalam Yesus akan dikumpulkan bersama-sama dengan dia.
- Itulah penjelasan ayat Firman Tuhan tentang pengharapan. Tuhan mengubah penjelasan secara terperinci dalam ayat-nya tentang kebajikan. Sebagai seorang Kristen yang baik, kita tentu berkewajiban untuk melakukannya.
Itulah penjelasan ayat Firman Tuhan tentang pengharapan. Tuhan telah menjelaskan secara terperinci dalam ayat-nya mengenai kebajikan pengharapan. Sebagai seorang Kristen yang baik, kita tentu berkewajiban untuk melakukannya.